Tuntas Sudah Subagja Mengawal Perjalanan Egy Maulana Vikri Mulai dari Medan, Mentas di Liga Eropa Hingga ke Pelaminan

Sahabat.com - Pemain tim nasional Egy Maulana Vikri resmi melepas masa lajangnya dengan mempersunting putri dari mendiang Ustaz Jefri Albuchori, Adiba Khanza Az-Zahra.

Prosesi akad nikah Egy dan Adiba dilaksanakan pada Minggu (10/12)2023) pagi di Gedung Pertemuan Hallf Patiunus Jakarta. Dilanjutkan dengan resepsi pada siang hingga malam hari di tempat yang sama.

Keharuan menyelimuti prosesi akad nikah kala ibunda Adiba, Pipik Diah Irawati yang akrab dengan sapaan Umi Pipik menyampaikan wejangan. Dilanjutkan dengan momen spesial ketika Egy mengucapkan ijab kabul sambil berjabat tangan dengan adik Adiba, Abidzar Alghifari yang bertindak selaku Wali Nikah. Keharuan pun berganti dengan rasa bahagia saat dua wali saksi yakni Subagja selaku Wali Saksi dari mempelai pria dan Ja'far Sidik selaku Wali Saksi pengantin wanita menyatakan sah ketika ditanya Penghulu dari KUA Jakarta Selatan yang memimpin prosesi ijab kabul. 

Tak hanya kedua mempelai dan keluarga besar yang merasa bersyukur di momen bahagia ini. Tetapi ayah angkat Egy, Subagja yang sangat berjasa dalam perjalanan karier Egy sebagai pesepakbola juga sangat bahagia dan terharu. Apalagi Subagja ditunjuk sebagai Wali Saksi dalam prosesi ijab kabul Egy Maulana Vikri dengan Adiba Khanza.

Rasa haru dan bangga dirasakan oleh Subagja peraih tiga kali penghargaan Golden Award SIWO sebagai Pembina Sepak Bola Usia Dini dan Usia Muda Terbaik di Indonesia menjadi Wali Saksi pernikahan atas permintaan Egy. 

"Saya merasa bahagia dan bangga kepada ananda Egy Maulana Vikri masih selalu ingat kepada saya sebagai ayah angkat apalagi ditunjuk sebagai Wali Saksi dalam pernikahannya dengan putri pendakwah kondang almarhum Ustaz Jefri Albuchori yaitu ananda Adiba Khanza," kata Subagja usai menjadi Wali Saksi pernikahan Egy dan Adiba di Hotel Hallf Patiunus Jakarta, Minggu (10/12/2023). 

"Sebagai ayah angkat saya tetap bertanggungjawab mengawal Egy Maulana Vikri hingga ke pelaminan," imbuhnya. 

Pria yang bekerja di salah satu BUMN ternama ini pun mendoakan agar mahligai rumah tangga yang akan dijalani Egy dan Adiba selalu dilimpahi kebahagiaan. 

"Saya doakan rumah tangga Egy dan Adiba sakinah mawadah warahmah," tukasnya.

Perjalanan Subagja Membina Egy menjadi Pesepakbola Handal

Subagja memang memiliki peran yang sangat penting dalam perjalanan karier Egy Maulana Vikri di dunia sepak bola. 

Kisahnya bermula pada 2012 silam ketika Subagja bertugas di Proyek Bandara Kualanamu Medan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Di sela-sela kesibukannya, Subagja yang mempunyai kelebihan dalam memantau bakat pesepakbola usia dini selalu menyempatkan waktu untuk melihat Egy dan teman-temannya bermain bola di sebuah lapangan dekat proyek. 

Subagja pun terpesona dengan kepiawaian Egy mengolah si kulit bundar. Hingga akhirnya ia meminta izin kepada orang tua Egy untuk membawanya ke Jakarta. 

Subagja yang juga merupakan ayah angkat dari mantan pemain timnas Firman Utina akhirnya membawa Egy sebagai anak angkat ke Cirebon dididik dan dibina menjadi pesepakbola handal. Egy yang kala itu baru berusia 11 tahun digembleng oleh para pelatih Bina Sentra Football Academy Cirebon yang didirikan Subagja.

Karena bakatnya yang istimewa, Subagja kemudian meminta bantuan Raden Isnanta yang saat itu menjabat sebagai Asdep Sentra Kemenpora RI untuk memasukkan Egy ke Sekolah Khusus Olahraga (SKO) di bawah naungan Kemenpora.

Langkah dan upaya Subagja memasukkan Egy ke SKO Ragunan sangat tepat. Tempaan para pelatih di SKO Ragunan membuat kualitas permainan Egy meningkat pesat hingga akhirnya terpilih menjadi skuat Timnas U-16. Berlanjut ke Timnas U-17, U-19 dan puncaknya menjadi pemain Timnas Senior yang membela Indonesia di berbagai ajang internasional.

Tak berhenti sampai di situ, Subagja terus mengawal perjuangan Egy untuk mewujudkan mimpinya bisa bermain di Liga Eropa. 

Pada 2018 Subagja terbang ke Polandia bersama Egy untuk menandatangani kontrak dengan klub Polandia Lechia Gdansk. Usai merasakan merumput di Liga Polandia selama kurang lebih tiga musim, Egy kemudian pindah ke FK Senica di Liga Slovakia pada musim 2021/2022. Berlanjut ke klub ViOn Zlate Moravce pada musim 2022.

Setelah kurang lebih lima tahun berkiprah di Liga Eropa Egy akhirnya kembali ke Tanah Air. Kini pesepakbola kelahiran Medan 7 Juli 2000 ini membela klub Liga 1 Dewa United.