Demi Biayai Hidup Anak, Rohimah Eks Istri Kiwil Jual Rumah hingga Ayam Kremes

30 Maret 2023 13:57
Penulis: Alamsyah, showbiz
Rohimah/Instagram

Sahabat.com - Mantan istri Kiwil, Rohimah masih berjuang menjual rumahnya yang belum 100 persen jadi. Demi terjual cepat, Rohimah rela banting harga.

"Rumah masih saya tawar-tawarin, orang masih banyak yang tanya kondisi rumah, nego harga, belum pas harganya. Menurut saya belum (pas harganya) belum saya lepas. Saya sejauh ini dari harga Rp 1,5 miliar sampai sudah mentok Rp 700 juta," ujar Rohimah kepada awak media. 
 
Rohimah berencana untuk pindah ke rumah yang lebih kecil. Nantinya uang hasil penjualan rumah tersebut akan dia pakai untuk modal dan melanjutkan kehidupan bersama anak-anaknya.

"Cari rumah lebih kecil, cukup dengan anak-anak, terus uangnya buat modal karena memang nggak selamanya harus bekerja, saya harus punya usaha nih. Supaya usaha bisa turun temurun untuk anak-anak karena saya punya anak gadis. Biar anak gadis bisa meneruskan usaha saya," ungkapnya.

"Karena satu bangunan belum 100 persen rapi, kan, baru 75 persen, jadi saya mengakui itu. Tapi kan semuanya tinggal 25 persen lagi apa salahnya sih, harga segitu. Tolong deh bantu seorang janda, bantulah untuk saya bisa melanjutkan kehidupan saya sama anak-anak saya gimana," bebernya.

Rohimah memastikan rumah yang ia jual bebas banjir dan airnya bersih. Ia juga akui terpaksa menjual rumah itu lantaran butuh uang.

"Ada orang yang ngomong 'Mbak kok jualannya buru-buru, banjir ya?' Oh nggak, rumah saya bebas banjir, air pun jernih bisa dibuat masak, minum atau segala macam, terus lingkungan juga bagus, orang-orangnya ramah terkendali tidak ada apa-apa," ucap Rohimah mempromosikan rumahnya.

"Cuma saya harus jual rumah karena saya harus punya usaha. Dan modal saya ya jual rumah itu," tegasnya.

Dahulu Rohimah dan Kiwil sempat ribut di rumah tersebut setelah mereka pisah. Kiwil disebut mengambil barang-barang di rumah itu tanpa izin Rohimah.

Demi menyambung hidup rohimah sampai rela jualan ayam kremes. Namun, baru enam hari jualan kakinya kembali sakit karena sebelumnya sempat patah.

"Dagang ayam kremes, sebenarnya untuk makan per hari cukup. Cuma karena untuk sampai uang bayaran (pendidikan anak) belum karena baru 6 hari. Saya pikir coba dulu 2 bulan karena baru 6 hari udah kelihatan sebenarnya, bisa beli pulsa listrik ya, tapi karena kondisi kaki bengkak banget, nangis, ya saya berhentiinlah dengan sangat sedih banget," cerita Rohimah.

Lantaran kakinya sakit karena patah tulang Rohimah juga diminta istirahat selama setahun oleh dokter. Namun, ia rela bekerja demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Lumayan lama sebenarnya kan harus setahun benar-benar bed rest, setahun sebenarnya. Tapi cuma kemarin kita kondisi menuntut saya harus benar-benar ada kondisi keuangan di rumah gitu. Ya mau nggak mau (jualan)," ungkapnya.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment