Death Wish, Kisah Balas Dendam Dokter Bedah yang Diperankan Bruce Willis

Sahabat.com - Siapa yang tak geram menyaksikan orang-orang tercinta dibantai di depan mata hingga meregang nyawa. Kisah ini menjadi inti sari dari film Death Wish yang diperankan oleh aktor laga, Bruce Willis.

Dalam film yang dirilis pada tahun 2018 dan merupakan film remake tahun 1974, Eli Roth duduk di kursi sutradara. Bruce Willis sendiri memerankan seorang dokter bedah bernama Dr. Paul Kersey. 

Dalam alur Death Wish dikisahkan jika Paul Kersey tinggal di Chicago. Peristiwa mencekam kemudian terjadi di rumah Paul Kersey. Dimana saat itu dikisahkan rumahnya diserang oleh para perampok dan istrinya terluka parah.

Mengetahui sang istri jadi korban aksi para perampok hingga terluka parah, Paul Kersey tak dapat berbuat banyak. Ia hanya menyesalkan jika dirinya tak mampu melindungi keluarganya dari teror orang jahat. 

Dikisahkan kemudian, Paul Kersey yang memiliki keahlian khusus, menggunakan sejumlah senjata untuk menunaikan balas dendamnya kepada para perampok. Ia pun turun ke jalan guna memberantas aksi para preman.

Guna menyembunyikan aksinya, Paul Kersey sengaja memakai topeng dan menggunakan identitas rahasia.

Aksi balas dendam Paul Kersey dalam memberantas para pelaku kejahatan terhadap keluarganya, dikenal sebagai “The Grim Reaper”.

Aksi menyamar Paul Kersey lalu berusaha untuk diungkap oleh polisi yang dipimpin oleh Detektif Frank Kersey (Vincent D’Onofrio).

Alih-alih membalas dendam, aksi Paul Kersey menyebabkan ketegangan yang meningkat dan pertempuran yang semakin mematikan di antara sejumlah kelompok kriminal. 

Di sisi lain, Paul Kersey harus berurusan dengan konsekuensi moral dan emosional dari perbuatannya, serta upaya polisi untuk menghentikannya.

Dengan adegan aksi yang mendebarkan dan ketegangan yang terus meningkat, “Death Wish” menawarkan penggambaran yang intens tentang kekerasan dan keadilan di kota besar, sambil mengeksplorasi tema-tema seperti kesetiaan, keadilan, dan pertanyaan moral tentang balas dendam.