Britney Spears Ngaku Luka Parah Akibat Bertengkar dengan Sam Asghari

Sahabat.com - Penyanyi Britney Spears mengaku kepalanya terluka parah dan memerlukan perawatan medis akibat pertengkaran dengan Sam Asghari.
 
Dalam sebuah tayangan acara televisi, Britney Spears disebut pernah bertengkar hebat dengan suaminya di London. Buntut dari perkelahian itu, Britney harus dilarikan ke rumah sakit.

"Dia dan Sam bertengkar di kamar hotel dan keadaannya sangat buruk sehingga dia tersandung dan terbentur meja kopi, kepalanya berdarah," ucap pendiri TMZ, Harvey Levin, dilansir dari TMZ, Senin (28/8/2023).

"Kepalanya sampai perlu dijahit," katanya lagi.

Klaim yang ditayangkan oleh TMZ itu disebut tak mendasar. Pengacara Britney Spears maupun Sam Asghari belum menanggapinya.

Sam Asghari mencurigai perempuan berusia 41 tahun itu telah berselingkuh dengan anggota staf di rumahnya. Bintang pop itu diklaim juga pernah secara fisik menyerang mantan pelatih pribadi ketika dia sedang tidur yang membuat mata orang itu lebam.

Tapi sumber terdekat Britney Spears membantah tuduhan itu. "Tidak ada kekerasan, tidak ada serangan seperti itu. Laki-laki itu sangat tinggi dan Britney jauh lebih pendek darinya, jadi bagaimana dia menyerangnya," kata salah seorang sumber, dilansir dari Page Six.

Pada 17 Agustus, Sam Asghari secara singkat menuliskan bahwa hal itu tidak terjadi. Dua hari kemudian, sang diva pop menuliskan kepada 42 juta pengikutnya terkejut dengan segala pemberitaan tentang perceraiannya.

"Saya tidak dapat menahan rasa sakitnya lagi," kata Britney Spears.

Britney Spears dan Sam Asghari mulai berkencan akhir 2016 dan menikah pada Juni 2022. Mereka menandatangani surat perjanjian pranikah yang melindungi aset superstar tersebut. Dalam surat juga disebutkan, Sam Asghari tidak akan mengambil keuntungan dari memoar sang artis The Woman in Me yang bakal terbit pada 24 Oktober.